4 Golongan Wanita Kelak Keluar Dari Surga

Sejatinya Jomblo - Pada dasarnya sebaik-baiknya seorang wanita ialah taat dan patuh terhadap ayahnya atau pun suaminya bagi yang sudah menikah. Lain halnya bagi sahabat jomblo yang mungkin saja masih belajar untuk menata dan memperbaiki diri untuk di masa depan yang akan datang. Disisi lain pun dengan seseorang yang memiliki sisi lembut mungkin menjadi salah satu bentuk kepribadiannya. Lain dan beda halnya jika seorang wanita yang seringkali anda temui mungkin memiliki kepribadian yang berbeda pula. Menurut Al-kisah cintanya Rasulullah SAW, telah mengabarkan bahwasanya mayoritas penghuni neraka adalah wanita. Mengapa demikian? Diambil dari beberapa contoh terdapat beberapa golongan seorang wanita kelak akan keluar dari surga. Bahkan, untuk mencium harumnya surga saja mereka tak diizinkan. Naudzubillah,,.

Ilustrasi Suami-Istri/Pexels

Dari Imran bin Husain, Rasulullah bersabda, “Aku diperlihatkan di surga, Aku melihat kebanyakan penghuninya adalah kaum fakir. Lalu aku diperlihatkan neraka. Aku melihat kebanyakan penghuninya adalah para wanita.” (HR. Al Bukhari dan Muslim).

Seorang Wanita Yang Tidak Taat Pada Ayah atau Suami

Seorang laki-laki memang sebagai pemimpin baik itu dalam satu keluarga yang baik pula. Seorang wanita yang taat pada ayahnya, maupun istri yang taat pada suaminya jaminannya adalah surga. Hal ini berlaku sebaliknya, istri yang tak taat pada suami, maka akan mendapat keadilannya di neraka.

Wanita Yang Tidak Mensyukuri Pemberian Suami

Sebaik-baiknya seorang wanita sebanyak apapun pemberian suami itu harus mensyukuri lagi di berkahi. Untuk hal yang sederhana saja harus selalu cukup jangan sampai merasa kurang hingga lupa mensyukurinya. Mungkin diantaranya seseorang wanita yang sangat menjaga perasa dan mementingkan hati ketimbang akalnya. Namun jika memahami dan menyadarinya seorang muslimah yang baik tentunya berhati-hati agar ucapannya tak mendahului perasaan orang lain, karena itu mungkin belum tentu sama. Mereka (para wanita) bertanya, ‘Mengapa (demikian) wahai Rasulullah?’

Beliau bersabda, ‘Kalian sering mengumpat dan mengingkari pemberian suami. Aku tidak melihat (orang) yang kurang akal dan agama dari kalangan kalian yang bisa mengalahkan laki-laki yang cerdas’.” (HR. Al Bukhari).

Wanita Zindiqah

Secara lebih jelasnya jika salah seorang wanita yang berpura-pura ia beriman padahal sebenarnya ia kafir, kepura-puraan yang dia buat dengan tujuan untuk menarik simpati orang lain. Maka dari itu suatu dosa bagi yang melakukannya.

Wanita Yang Gemar Ghibah dan Suka Mengadu Domba

Wanita seperti sekarang ini memang banyak yang menyukai hal yang baik, yang baik pula belum tentu buruk selagi dapat bermanfaat dan melakukan tindakan positif akan jauh lebih baik. Nah bagaimana jika seorang wanita yang gemar mengobrol, berbincang, bergosip, sering kali terjatuh pada kata-kata yang menjelekkan orang lain, lalu saling mengadu domba di antara mereka maka timbulah fitnah. Maka perbuatan keji yang harus di sadari dan di hindari.

Maka dari itu perlu berhati-hati, karena penyakit lisan ini bukanlah dosa sederhana namun juga dosa yang amat besar pula. Para wanita yang baik pula diharapkan harus menyadari dalam kegiatan sehari-hari pun karena itu kelak dapat di keluarkan dari surga karenanya.

Sumber: Hikmah dari Langit,

Penerbit: Pena Pundi Aksara/2007

Advertisment

Sejatinya Jomblo

Prasetio Budi Guno