Pesan Dari Ayah Ketika Putri Ingin Menerima Cinta Yang Baru Hendak Ingin Menikah

Duhai putriku yang cantik, tak terasa waktu itu begitu cepat berputar dan memiliki sesosok karunia iLlahi bagian dari salah satu bidadari surganya yaitu kamu putriku. Aku sangat bersyukur telah berjuang keras menafkahimu dan sekarang begitu kagum dengan kedewasaanmu bersusah payah ayah dan ibumu mendidik dengan cara yang baik berdasarkan akhlak Rasulullah saw. Nak kini engkau telah dewasa pasti tau bagaimana cara memilih mana yang baik bagimu dan mana yang kurang pastas engkau lakukan. Sungguh berhati-hatilah jika engkau dalam mengambil sebuah keputusan.

Pesan Dari Ayah Ketika Putri Ingin Menerima Cinta Yang Hendak Ingin Menikah . Nak, kini engkau telah beranjak dewasa, semakin hari engkau semakin dewasa. Engkau yang dulu adalah putri kecil ku, kini telah menjadi gadis dewasa ku. Engkau yang dulu bermanja manja padaku kini telah menjadi gadis mandiri.

Nak, sebentar lagi tugas ayahmu telah selesai, kelak akan ada seorang lelaki yang akan menggantikan ayah untuk menjagamu, menyayangimu, mencintaimu bahkan kelak dialah yang menjadi jembatanmu menuju SurgaNya.

Lelaki yang kelak akan engkau panggil sebagai SUAMI

Dialah yang akan melanjutkan perjuangan ayah untuk memenuhi segala keinginanmu.

Nak, jika kelak engkau hendak mencari calon suami

Carilah lelaki yang tak pernah meninggalkan sholatnya

Maka dengan begitu

ayah akan merasa tenang

untuk nelepasmu padanya

Carilah lelaki yang menyayangi ibunya maka dia juga akan menyayanhimu seperti ibumu menyayangi anak anaknya

Carilah lelaki yang bisa melantunkan ayat ayat cintaNya, karna kelak dialah yang akan mengajarimu dan putra putrimu untuk melantunkan ayat cintaNya

Nak, jika kelak engkau telah menjadi seorang istri dari lelaki yang sederhana namun baik agamanya

Maka syukurilah nak, terimalah dia dengan segala kekurangannya dan lengkapilah dengan kelebihanmu

Jadilah istri yang sholehah, istri yang amanah, dan istri yang mampu bersyukur atas pemberiannya

Dialah surgamu, dia suamimu dan dia ayah dari anak anakmu

PAtuhi dia selagi tidak menjauh dari syari'at islam

Hormati dia sebagai seorang suami dan kepala keluarga

Dan cintai dia sebagaimana engkau mencintai ayah dan ibumu dahulu

Meskipun engkau telah bersamanya dan tugas ayah telah selesai tenanglah nak, cinta dan sayang ayah tidak akan pernah selesai hingga akhir hayat

Advertisment

Sejatinya Jomblo

Prasetio Budi Guno

Subscribe to receive free email updates: